Pada beberapa kasus, meski telah rajin mandi,
akan tetapi tetap saja seseorang menderita akibat bau tubuhnya yang tidak
menyenangkan itu. Bagi yang mendapatkan masalah seperti ini, anda bisa mencoba
tips tradisional dari para leluhur kita dibawah ini.
1. Daun Sirih (Piper Betle)
Daun sirih yang lama dikenal berkhasiat sebagai
antiseptik juga diketahui mengandung zat-zat aktif yang mampu menghilangkan bau
badan. Sirih dikenal ampuh menghilangkan bau badan terutama yang ditimbulkan
bakteri atau jamur. Kandungan kimia minyak asiri dalam daun sirih antara lain
kadinen, kavikol, sineol, eugenol, karvakol dan zat samak.
Untuk menghilangkan bau badan, salah satu cara
adalah dengan merendam beberapa air panas. Setelah dingin, airnya diminum.
Dapat pula ditambahkan gula putih secukupnyauntuk menambah rasa. Cara lainnya
adalah dengan menghaluskan daun sirih dengan kapur lalu dioleskan ke ketiak.
2. Daun Beluntas (Pluchea Indica)
Tanaman yang biasa digunakan sebagai pagar hidup
ini mempunyai sifat khas berbau langau dan berasa getir. Daun dan bunganya
mengandung alkali yang bertindak sebagai antiseptik. Kandungan kimianya antara
lain asam amino (leusin, isoleusin, triptofan, treonin), lemak, kalsium,
fosfor, besi vitamin A & C. Untuk menghilangkan bau badan, daun beluntas
biasa dilalap mentah atau dikukus terlebih dahulu. Daun beluntas yang telah
direbus juga lezat disantap sebagai urap (sayuran dengan kelapa parut yang
dibumbui).
Jika biasanya menyantap daun beluntas, bau badan
akan hilang. Selain itu, bau mulut yang kurang sedap pun akan hilang. Bagi yang
tidak suka, bisa dengan meminum air rebusan daunnya setiap pagi dan sore.
Beluntas juga bermanfaat menurunkan suhu tubuh untuk mendinginkan tubuh
sehingga banyak keringat dan suhu tubuh menjadi turun.
3. Daun Kemangi (Ocimun Baliscium)
Zat aktif yang terkandung dalam daun kemangi
juga berfungsi sebagai antiseptik. Untuk mendapatkan menfaat daun ini juga
digunakan sebagai lalap mentah atau sebagai sayuran urap yang juga mentah. Daun
kemangi juga mengandung zat yang meningkatkan selera makan. Bagi perempuan yang
sedang mengalami menstruasi, jika mengkonsumsi daun kemangi kurang lebih satu
genggam pagi dan sore selama masa haid akan terhindar dari bau tidak sedap yang
sering menimpa perempuan hadi.
4. Rimpang Temulawak (Curcuma Xanthorrhiza)
Zat - zat yang terkandung di dalam temulawak
adalah sapomin, flavoinoida dan minyak asiri untuk menghilangkan bau badan.
Caranya ialah minum rebusan rimpang temulawak yang telah dipotong - potong
halus.
Air perasan temulawak yang sudah diparut dengan
tambahan sedikit madu juga dapat diminum untuk menghilangkan bau tak sedapyang
keluar dari tubuh. Selain itu, parutan temulawak juga dapat dibalurkan ke
seluruh badan, dan didiamkan hingga kering sebelum dibersihkan untuk
mendapatkan hasil yang maksimal.
5. Bunga Kecombrang (Nicolaia Speciosa)
Zat aktif yang terkandung didalamnya yang dapat
menghilangkan bau badan adalah sapomin, flavoinoida dan polifenol. Kecombrang
dapat dimanfaatkan dengan memasak daun muda dan bunganya dimakan sebagai teman
makan nasi. Didaerah tertentu kecombrang biasa dimasak sebagai sayur lodeh.
6. Jeruk Purut (Citrus Bystrix)
Kulitnya mengandung minyak asiri yuang berbau
harum. Jeruk purut dapat digunakan untuk menghilangkan bau badan dengan cara
meminum sari campuran kulit jeruk purut dengan sebatang kencur yang dihaluskan
bersama - sama dengan air secukupnya.
7. Jeruk Nipis (Citrus Aurantifolia)
Air jeruk nipis dicampur dengan sedikit kapur
sirih lalu digosokkan kebagian tertentu seperti ketiak dipercaya mampu mengusir
bau badan tidak sedap.
8. Jahe (zingiber Officanale)
Banyak orang India percaya bahwa jika
mengkonsumsi jahe membuat mereka tercium manis.
Menurut Peng Chao Cing dari kaisar Shen Nong
(3000 SM), jahe segar dapat menghilangkan bau badan dan mendekatkan kepada aura
spiritual. Wedang jahe jika dikonsumsi secara terarur bisa jadi sangat membantu
mengatasi masalah bau badan.
9. Ketimun (Cucumis Savitus)
Satu buah ketimun muda dikupas kulitnya lalu
digosokkan ke bagian badan yang berbau hingga berulang sehabis mandi.
10. Cengkih (Eugenia Aromatica)
Beberpa kuntum bunga cengkeh direndam sehinga
mengembang kemudia airnya diminum. Air rebusan beberapa kuntum cengkeh dengan
gula merah dapat pula menjadi minuman segar dan menghanagtkan dikala hujan.
0 komentar
Posting Komentar
Pembaca Yang Cerdas Selalu Memberikan Jejak Komentar Tentang Artikel Komputer Ini, Bersaudara Lebih Indah Dari Pada Bermusuhan, Dengan Anda Memfollow & Like Di blog Ini Kita Semua Bersaudara & Jangan Lupa saling Membantu. Thank YOU...