Kamis, 17 Juli 2014

Bumi Dalam Alam Semesta



  • 2. A. Pembentukan Alam Semesta dan Tata Surya • Tata Surya adalah kumpulan benda langit yang terdiri atas sebuah bintang yang disebut Matahari dan semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. • Tata Surya terbagi menjadi Matahari, empat planet bagian dalam, sabuk asteroid, empat planet bagian luar, dan di bagian terluar adalah Sabuk Kuiper dan piringan tersebar.
  • 3. Bagaimana matahari terbentuk ? • Awalnya, gas terkumpul dalam pusat yang padat dari sebuah putaran disk dan menciptakan protosun. Menurut ulasan From Suns to Life dari seorang astronom, suhu ini benar-benar panas dan tabrakan ganas memicu reaksi nuklir yang mengubah protosun menjadi sebuah bintang. Proses ini membutuhkan 100 ribu tahun.
  • 4. Hipotesa Para Ahli • Hipotesis Nebula • Hipotesis Planetisimal • Hipotesis Pasang Surut Bintang • Hipotesis Kondensasi • Hipotesis Bintang Kembar
  • 5. Hipotesis Nebula• Kabut ini terbentuk dari debu, es, dan gas yang disebut nebula, dan unsur gas yang sebagian besar hidrogen.• Gaya gravitasi yang dimilikinya menyebabkan kabut itu menyusut dan berputar dengan arah tertentu, suhu kabut memanas, dan akhirnya menjadi bintang raksasa (matahari). Matahari raksasa terus menyusut dan berputar semakin cepat, dan cincin-cincin gas dan es terlontar ke sekeliling matahari. Akibat gaya gravitasi, gas-gas tersebut memadat seiring dengan penurunan suhunya dan membentuk planet dalam dan planet luar.
  • 6. Hipotesis Planetisimal • Hipotesis planetisimal mengatakan bahwa Tata Surya kita terbentuk akibat adanya bintang lain yang lewat cukup dekat dengan matahari, pada masa awal pembentukan matahari. Kedekatan tersebut menyebabkan terjadinya tonjolan pada permukaan matahari, dan bersama proses internal matahari, menarik materi berulang kali dari matahari.
  • 7. • Efek gravitasi bintang mengakibatkan terbentuknya dua lengan spiral yang memanjang dari matahari. Sementara sebagian besar materi tertarik kembali, sebagian lain akan tetap di orbit, mendingin dan memadat, dan menjadi benda-benda berukuran kecil yang mereka sebut planetisimal dan beberapa yang besar sebagai protoplanet.
  • 8. Hipotesis Pasang Surut • Planet dianggap terbentuk karena mendekatnya bintang lain kepada matahari. Keadaan yang hampir bertabrakan menyebabkan tertariknya sejumlah besar materi dari matahari dan bintang lain tersebut oleh gaya pasang surut bersama mereka, yang kemudian terkondensasi menjadi planet.
  • 9. Hipotesis Kondensasi • Hipotesis kondensasi mulanya dikemukakan oleh astronom Belanda yang bernama G.P. Kuiper (1905-1973) pada tahun 1950. Hipotesis kondensasi menjelaskan bahwa Tata Surya terbentuk dari bola kabut raksasa yang berputar membentuk cakram raksasa.
  • 10. Hipotesis Bintang Kembar • Hipotesis mengemukakan bahwa dahulunya Tata Surya kita berupa dua bintang yang hampir sama ukurannya dan berdekatan yang salah satunya meledak meninggalkan serpihan-serpihan kecil. Serpihan itu terperangkap oleh gravitasi bintang yang tidak meledak dan mulai mengelilinginya.
  • 11. Teori Alam Semesta • Kelompok pertama berpendapat bahwa alam semesta ini sudah ada sejak dahulu kala. Tidak memiliki permulaan dan tidak memiliki akhir. • Kelompok kedua berpendapat bahwa alam semesta bersifat terbuka alias Open Universe. • Kelompok ketiga berpendapat bahwa alam semesta ini tidak pernah ada . kemudian terjadilah proses penciptaan. Lalu berkembang dan suatu ketika akan lenyap kembali.
  • 12. B. Bumi Sebagai Planet
  • 13. • Bumi adalah planet ketiga dari delapan planet dalam Tata Surya. Diperkirakan usianya mencapai 4,6 miliar tahun. Jarak antara Bumi dengan matahari adalah 149.6 juta kilometer atau 1 AU (Inggris: astronomical unit).• Bumi mempunyai lapisan udara (atmosfer) dan medan magnet yang disebut (magnetosfer) yang melindung permukaan Bumi dari angin matahari, sinar ultraviolet dan radiasi dari luar angkasa.• Bumi mempunyai diameter sepanjang 12.756 kilometer. Gravitasi Bumi diukur sebagai 10 N kg-1 dijadikan unit ukuran gravitasi planet lain, dengan gravitasi Bumi dipatok sebagai 1. Bumi mempunyai 1 satelit alami yaitu Bulan.
  • 14. Atmosfer Bumi • Seperti planet lain, atmosfer yang menyelimuti bumi pun berwujud gas. Dilihat dari kandungannya, atmosfer bumi memiliki keunikan bila dibandingkan dengan atmosfer di planet lain. Adapun kandungan atmosfer bumi dapat dilihat pada tabel berikut ini.
  • 15. • Kandungan gas dalam atmosfer bumi terjaga oleh aktivitas pernafasan makhluk hidup yang ada di dalamnya. Di bumi, atmosfer berfungsi sebagai pelindung bagi bumi dari hantaman benda-benda langit dan berperan sebagai efek rumah kaca• Selain itu, atmosfer bumi pun bertugas untuk menahan sebagian panas matahari yang dipantulkan bumi.• Dengan demikian, suhu bumi akan tetap terjaga dan manusia tetap hidup karena suhunya yang hangat.
  • 16. Pengaruh Pergerakan Bumi Pengaruh Rotasi Bumi • Gerak rotasi bumi menyebabkan cahaya matahari diterima oleh bagian-bagian bumi secara bergantian. Saat suatu bagian bumi terkena cahaya matahari, maka bagian tersebut mengalami siang hari. Sementara, ketika bagian yang tidak terkena cahaya matahari, maka bagian itu mengalami malam. • Akibat lain dari rotasi bumi adalah munculnya gerak semu dari matahari dan bintang. Ketika kita melihat bintang di malam hari yang tebit dari timur dan tenggelam di barat kemudian diganti oleh matahari yang juga muncul di timur dan menghilang di barat pada siangnya, kita merasakan seolah-olah mereka yang bergerak mengelilingi bumi. Padahal, yang sebenarnya bergerak adalah bumi.
  • 17. • Untuk menentukan tempat-tempat di bumi, dibuatlah garis-garis khayal berupa koordinat yang terdiri atas garis lintang dan garis bujur. Rotasi bumi menyebabkan perbedaan waktu untuk setiap perbedaan garis bujur. Garis bujur 0° di tetapkan berada di kota Greenwich, sebuah kota di Inggris.• Waktu di kota ini biasanya disebut Greenwich Mean Time (GMT). Tempat yang yang terletak 15° sebelah timur kota ini, memiliki waktu lebih cepat 1 jam dari GMT. Dan tempat yang berada 15° sebelah barat dari kota itu waktunya lebih lambat 1 jam dari GMT. Dengan kata lain, setiap berbeda 1° garis bujur, waktunya pun akan berbeda 4 menit.
  • 18. Pengaruh Revolusi Bumi• Selama bergerak, sumbu bumi membentuk sudut 23,5° terhadap garis tegak lurus pada bidang eliptika (bidang edar bumi). Akibatnya, lama pemanasan yang diterima setiap kutubnya berbeda-beda. Peristiwa yang merupakan pengaruh dari revolusi bumi adalah: a) Adanya pergantian musim. b) Perubahan lamanya siang dan malam. c) Gerak semu matahari. d) Perbedaan lokasi kemunculan benda langit setiap bulannya.
  • 19. Pembentukan Benua dan Samudra Ada beberapa teori yang pernah muncul, namun 2 yang terkenal diantaranya adalah: Teori apungan benua • Teori apung benua dikemukakan oleh Alfred Lothar Wegener, yaitu seorang meteorolog dari Jerman. Teori tersebut dikemukakan pada tahun 1912. Wegener mengemukakan bahwa benua-benua itu dahulu merupakan satu superbenua yang disebut Pangaea. Benua tersebut kemudian terpecah sejak 200 juta tahun yang lalu. Benua- benua tersebut bergerak dan berpindah secara perlahan- lahan selama jutaan tahun. Akibatnya, benua-benua tersebut saling bergabung dan terpisah pada saat lempeng- lempeng yang ditumpanginya bergeser di bola bumi.
  • 20. • Pangaea berasal dari kata Yunani pan (seluruh) dan ge (bumi). Pada mulanya Amerika Utara dan Erasia merupakan segmen utara Pangaea yang disebut Laurasia. Benua-benua di bagian selatan tergabung pada Gondwanaland. Di sebelah timur terdapat Laut Tethys. Selain itu, terdapat laut sangat luas yang menjadi pendahulu Samudra Pasifik disebut Panthalasa.• Ada banyak bukti yang menunjukkan benua-benua di bumi ini dahulunya pernah bersatu. Bukti-bukti tersebut di antaranya adanya kecocokan antara garis pantai benua- benua yang berjauhan, misalnya Amerika Selatan dan Afrika.• Bukti lainnya adalah adanya formasi batuan sejenis di pantai Atlantik yang berseberangan.
  • 21. • Teori apung benua baru diterima oleh para ahli pada tahun 1960 ketika ditemukan teori baru yang disebut teori lempeng tektonik. Para ahli meyakini bahwa benua-benua sudah bergerak sebelum Pangaea terpecah. Ada kemungkinan benua-benua tersebut suatu saat dapat menjadi utuh kembali.• Jadi, pada awalnya hanya terbentuk satu benua besar yang disebut Pangaea dan dikelilingi satu samudera Panthalassa.
  • 22. Struktur Lapisan Bumi• Secara struktur, lapisan bumi dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:• Kerak bumi (crush) merupakan kulit bumi bagian luar (permukaan bumi).• Selimut atau selubung (mantle) merupakan lapisan yang terletak di bawah lapisan kerak bumi.• Inti bumi (core), yang terdiri dari material cair, dengan penyusun utama logam besi (90%), nikel (8%), dan lain-lain yang terdapat pada kedalaman 2900 – 5200 km.
  • 23. • Berdasarkan susunan kimianya, bumi dapat dibagi menjadi empat bagian, yakni :• Bagian padat (lithosfer) yang terdiri dari tanah dan batuan• Bagian cair (hidrosfer) yang terdiri dari berbagai bentuk ekosistem perairan seperti laut, danau dan sungai• Bagian udara (atmosfer) yang menyelimuti seluruh permukaan bumi serta bagian yang ditempati oleh berbagai jenis organisme (biosfer)
  • 24. Atmosfer
  • 25. Atmosfer • lapisan udara yang menyelimuti bumi secara menyeluruh dengan ketebalan lebih dari 650 km. Fungsi atmosfer • 1. Mengurangi radiasi matahari yang sampai ke permukaan bumi pada siang hari dan hilangnya panas yang berlebihan pada malam hari. 2. Mendistribusikan air ke berbagai wilayah permukaan bumi 3. Menyediakan okisgen dan karbon dioksida. 4. Sebagai penahan meteor yang akan jatuh ke bumi.
  • 26. Berdasarkan perbedaan suhu, atmosfer dibagimenjadi lima lapisan, yaitu :A. TroposferDi dalam troposfer terdapat tiga jenis awan,yaitu :• Awan rendah (cumulus), yang tingginya antara 0 – 2 km• Awan pertengahan (alto cumulus lenticularis), tingginya antara 2 – 6 km• Awan tinggi (cirrus) yang tingginya antara 6 – 12 km.
  • 27. Troposfer terbagi lagi ke dalam empat lapisan,yaitu :• Lapisan Udara Dasar : Tebal lapisan udara ini adalah 1 – 2 meter di atas permukaan bumi.• Lapisan Udara Bawah :Lapisan udara ini dinamakan juga lapisan-batasan planiter (planetaire grenslag, planetary boundary layer).• Lapisan Udara Adveksi (Gerakan Mendatar) : Lapisan ini disebut juga lapisan udara konveksi atau lapisan awan, yang tebalnya 2 – 8 km.• Lapisan Udara Tropopouse : lapisan transisi antara lapisan troposfer dan stratosfer terletak antara 8 – 12 km di atas permukaan laut (dpl).
  • 28. B. Stratosfer :Lapisan stratosfer dibagi dalam tiga bagianyaitu :a. Lapisan udara isoterm; 12 – 35 km dpl, dengan suhu - 50o C sampai -55o C.b. Lapisan udara panas; 35 – 50 km dpl, dengan suhu - 50o C sampai + 50o C.c. Lapisan udara campuran teratas; 50 – 80 km dpl, dengan suhu antara +50o C sampai -70o C.
  • 29. C. MesosferMesosfer terletak di atas stratosfer pada ketinggian 50 –70 km. Suhu di lapisan ini akan menurun seiring denganmeningkatnya ketinggian. Daerah transisi antara lapisanmesosfer dan termosfer disebut mesopouse.D. Lapisan Termosfer / IonosferIonosfer dibagi menjadi tiga lapisan:• Lapisan Udara E Terletak antara 80 – 150 km dengan rata-rata 100 km dpl. Lapisan ini dinamakan juga lapisan udara KENNELY dan HEAVISIDE.
  • 30. • Lapisan udara F Terletak antara 150 – 400 km. Lapisan ini dinamakan juga lapisan udara APPLETON.• Lapisan udara atom Letaknya antara 400 – 800 km. Lapisan ini menerima panas langsung dari matahari, dan diduga suhunya mencapai 1200o C .E. Ekosfer atau atmosfer luarMerupakan lapisan atmosfer yang paling tinggi
  • 31. Hidrosfer A. Siklus air : Terdapat 3 macam siklus air: • siklus pendek (siklus kecil) • siklus sedang ( siklus menengah) • siklus panjang (siklus besar) Terjadinya siklus air disebabkan oleh proses- proses sebagai berikut: • Evaporasi • Sublimasi • Persipitasi • Transporasi • Adveksi • Run-off • Evapotranspirasi • Infiltrasi • Intersepsi • Kondensasi • Konveksi • Surface detention
  • 32. ADVEKSIKONDENSASI PRESIPITASI PRESIPITASI EVAPO- TRANSPIRASI TRANSPIRASI EVAPORASI PRESIPITASI infiltrasi
  • 33. B. Perairan Darat 1. SUNGAI Sungai berdasarkan asal airnya • Sungai hujan adalah sungai yang airnya berasal dari air hujan atau mata air. • Sungai gletser adalah aliran sungai yang alirannya berasal dari cairan gletser atau es. • Sungai campuran adalah sungai yang airnya berasal dari cairan gletser dan air hujan
  • 34. Sungai berdasarkan keadaan airnya– Sungai permanen adalah sungai yang setiap tahun debit airnya tetap.– Sungai periodic adalah sungai yang airnya tidak tetap sepanjang tahun– Sungai intermitten yaitu sungai yang ada airnya apabila ada air hujan saja
  • 35. 2. AIR TANAH berdasarkan asal airnya dapat dibagi menjadi 2 :– yang berasal dari atmosfer disebut meteoric water– air tanah yang berasal dari dalam bumiBerdasarkan letaknya dapat dibagi menjadi 2 :– air tanah permukaan (freatik), yaitu air tanah yang terdapat di atas lapisan yang tidak tembus air.– air tanah dalam, yaitu air tanah yang terdapat pada lapisan poreus diantara 2 lapisan yang tidak tembus (kedap air)3. DANAU Danau adalah suatu cekungan ataui daerah ledok yang dalam dan terdapat di daratan yang luas di mana cekungan tersebut menjadi tempat berkumpulnya air.
  • 36. RAWA• Rawa ialah tanah rendah yang selalu tergenang air karena tidak ada pelepasan air (drainase) & bersifat asam.• Rawa dapat dibagi menjadi 2, yaitu: – rawa yang tergenang air, yaitu air dan permukaan tanah sama tingginya, sehingga airnya asam sekali, tidak dapat diminum dan tidak baik untuk tanaman. – rawa yang mengalami pergantian air.
  • 37. Lithosfer Lithosfer terdiri dari dua bagian utama • Lapisan sial / kerak : yaitu lapisan kulit bumi yang tersusun atas logam silisium (SiO2) dan alumunium (Al2O3) • Lapisan sima (silisium magnesium) yaitu lapisan kulit bumi yang tersusun oleh logam silisium (SiO2) dan magnesium (Mg O)
  • 38. • Batuan Beku Karena magma mengalami pendinginan dan zat cair pijar berangsur-angsur menjadi dingin & beku: – Batuan beku dalam (plutonik) Hasil pembekuan magma di dalam litosfer, sehingga proses pendinginannya sangat lambat. Menghasilkan : batuan beku dengan kristal penuh yang besar-besar (holokristalin). – Batuan beku korok (porfirik) Pembekuannya berlangsung lebih cepat karena magma telah meresap diantara lapisan-lapisan litosfer.
  • 39. – Batuan beku luar (episif) Magma berubah menjadi larva yang meleleh, dan proses pembekuan larva di permukaan bumi menjadi cepat. Menghasilkan : lelehan batuan beku dengan kristal yang halus bahkan ada yang tidak berkristal.• Batuan Sedimen (Endapan) Berasal dari batuan beku yang telah tersingkap oleh tenaga dari luar akan diangkut ke tempat lain dan di tempat baru itulah lalu diendapkan. a. Batuan sedimen klitik pasir b. Batuan sedimen kimiawi stalaktit dan stalakmit c. Batuan sedimen organik lapisan humus dari hutan
  • 40. • Batuan Malihan Terjadi karena adanya tekanan dan suhu yang tinggi sehingga menempatkan dan meremukkan batuan yang sudah ada sebelumnya, baik itu yang berupa batuan beku atau batuan endapan.D. Biosfer• Biosfer adalah lapisan tempat tinggal mahluk hidup. Bisofer mencangkup semua bagian permukaan bumi yang dapat dihuni oleh mahluk hidup. Secara fisik biosfre ini terbagi tiga : yaitu litosfer, hidrosfer dan atmosfer.
  • 41. Biosfer
  • 42. Bencana Alam Bencana alam di darat: A. Longsor Salju Longsornya salju kebawah dari pegunungan, akibat dari besarnya berat salju tersebut. B. Pemanasan Global
  • 43. • Penyebab pemanasan global: – Efek rumah kaca Efek rumah kaca disebabkan karena naiknya jumlah gas karbon dioksida (CO2) dan gas-gas lainnya di atmosfer. Kenaikan CO2 disebabkan oleh pembakaran bahan bakar minyak, batu bara dan bahan bakar organik lainnya yang melampaui kemampuan tumbuhan-tumbuhan dan laut untuk menyerapnya. Energi matahari yang masuk & diserap bumi, dipantulkan kembali oleh awan dan permukaan bumi, dalam bentuk radiasi inframerah. Sebagian besar inframerah tertahan oleh awan, gas CO2 dan gas lainnya, sehingga dikembalikan ke permukaan bumi lagi. Efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya, planet ini akan menjadi sangat dingin dan tidak dapat ditinggali. Akan tetapi sebaliknya, apabila gas-gas tersebut berlebihan di atmosfer, akan mengakibatkan pemanasan global.
  • 44. • Efek Umpan Balik : Anasir penyebab pemanasan global juga dipengaruhi oleh berbagai proses umpan balik yang dihasilkannya. Sebagai contoh adalah pada penguapan air. Pada kasus pemanasan akibat bertambahnya gas-gas rumah kaca seperti CO2, pemanasan pada awalnya akan menyebabkan lebih banyaknya air yang menguap ke atmosfer. Karena uap air sendiri merupakan gas rumah kaca, pemanasan akan terus berlanjut dan menambah jumlah uap air di udara sampai tercapainya suatu kesetimbangan konsentrasi uap air. Umpan balik ini hanya berdampak secara perlahan-lahan karena CO2 memiliki usia yang panjang di atmosfer.• Variasi Matahari Meningkatnya aktivitas Matahari akan memanaskan stratosfer sebaliknya efek rumah kaca akan mendinginkan stratosfer .
  • 45. Dampak Pemanasan Global :– Iklim Mulai Tidak Stabil Para ilmuan memperkirakan bahwa daerah bagian Utara dari belahan Bumi Utara (Northern Hemisphere) akan memanas lebih dari daerah- daerah lain di Bumi. Akibatnya, gunung-gunung es akan mencair dan daratan akan mengecil. Daerah hangat menjadi lebih lembab karena banyak air yang menguap dari lautan.Uap air yang lebih banyak akan membentuk awan lebih banyak, sehingga akan memantulkan cahaya matahari kembali ke angkasa luar, dimana hal ini akan menurunkan proses pemanasan. Selain pemanasan, periode sangat dingin juga akan terjadi. Pola cuaca menjadi tidak terprediksi dan lebih ekstrim.
  • 46. • Peningkatan Permukaan Laut Ketika atmosfer menghangat, lapisan permukaan lautan juga akan menghangat, sehingga volumenya membesar dan tinggi permukaan laut naik.• Pemanasan juga akan mencairkan es-es di kutub, terutama sekitar Greenland, dan semakin menambah volume air di laut. Perubahan tinggi muka laut akan mempengaruhi kehidupan di daerah pantai. Erosi dari tebing, pantai, dan bukit pasirpun akan meningkat.
  • 47. • Gangguan Ekologis Hewan dan tumbuhan akan bermigrasi dan mengubah arah pertumbuhannya karena efek pemanasan. Hewan yang tidak dapat bermigrasi ke daerah yang lebih dingin dan tumbuhan yang tidak dapat mencari daerah baru, mungkin akan musnah.
  • 48. • Dampak Sosial dan Politik: – Perubahan cuaca dan lautan mengakibatkan munculnya penyakit-penyakit yang berhubungan dengan panas (heat stroke) dan kematian. Temperatur yang panas dapat menyebabkan gagal panen sehingga muncul kelaparan dan kekurangan gizi. Perubahan cuaca yang ekstrem dan peningkatan permukaan air laut akibat mencairnya es di kutub utara dapat menyebabkan penyakit-penyakit yang disebabkan bencana alam (banjir, badai dan kebakaran) dan kematian. Timbulnya bencana alam biasanya disertai dengan perpindahan penduduk ke tempat-tempat pengungsian dimana sering muncul penyakit. – Pergeseran ekosistem berdampak pada penyebaran penyakit melalui air (Waterborne diseases) maupun melalui vektor (vector-borne diseases). Contohnya Demam Berdarah akibat genangan air. Selain itu beberapa spesies secara alamiah terseleksi ataupun punah. Hal ini juga berdampak pada perubahan iklim yang meningkatkan kasus penyakit tertentu (seperti Demam Berdarah berkaitan dengan musim hujan tidak menentu).
  • 49. Gempa Bumi
  • 50. C. Gempa Bumi• Tipe Gempa Bumi – Gempa bumi vulkanik ( Gunung Api ) Akibat adanya aktivitas magma, sebelum gunung api meletus. Apabila keaktifannya semakin tinggi maka akan menyebabkan timbulnya ledakan yang berakibat gempa bumi.
  • 51. • Gempa bumi tektonik Disebabkan oleh adanya aktivitas tektonik, yaitu pergeseran lempeng lempeng tektonik secara mendadak yang mempunyai kekuatan dari yang sangat kecil hingga sangat besar. Gempa ini terjadi layaknya gelang karet ditarik dan dilepaskan dengan tiba-tiba.
  • 52. • Gempa bumi tumbukan Diakibatkan oleh tumbukan meteor atau asteroid yang jatuh ke bumi• Gempa bumi runtuhan Biasanya terjadi pada daerah kapur ataupun pada daerah pertambangan, dan bersifat lokal.• Gempa bumi buatan Adalah gempa bumi yang disebabkan oleh aktivitas dari manusia, seperti peledakan dinamit, nuklir atau palu yang dipukulkan ke permukaan bumi.
  • 53. • Penyebab Terjadinya Gempa Bumi Kebanyakan gempa bumi disebabkan dari pelepasan energi yang dihasilkan oleh tekanan yang dilakukan oleh lempengan yang bergerak. Semakin lama, tekanan itu kian membesar dan akhirnya mencapai pada keadaan dimana tekanan tersebut tidak dapat ditahan lagi oleh pinggiran lempengan. Pada saat itulah gempa bumi akan terjadi.• Beberapa gempa bumi lain juga dapat terjadi karena pergerakan magma di dalam gunung berapi. Beberapa gempa bumi juga terjadi karena menumpuknya massa air yang sangat besar di balik dam. Gempa juga dapat terjadi dari peledakan bahan peledak. Gempa bumi yang disebabkan oleh manusia seperti ini dinamakan juga seismisitas terinduksi.
  • 54. D. Lahar Adalah aliran material vulkanik yang biasanya berupa campuran batu, pasir dan kerikil akibat aliran air yang terjadi di lereng gunung (gunung berapi). Di Indonesia khususnya, aktivitas aliran lahar ini akan meningkat seiring dengan meningkatnya intensitas curah hujan.E. Gunung Meletus Merupakan peristiwa yang terjadi akibat endapan magma di dalam perut bumi yang didorong keluar oleh gas yang bertekanan tinggi. Magma adalah cairan pijar yang terdapat di dalam lapisan bumi dengan suhu yang sangat tinggi, yakni diperkirakan lebih dari 1.000 °C.
  • 55. Berbagai Tipe Gunung Berapi – Gunung berapi kerucut atau gunung berapi strato (strato vulcano) – Gunung berapi perisai (shield volcano) – Gunung berapi maarCiri-Ciri Gunung Berapi akan Meletus – Suhu disekitar gunung naik. – Mata air jadi kering. – Sering mengeluarkan suara gemuruh, kadang disertai getaran (gempa). – Tumbuhan di sekitar gunung layu. – Binatang di sekitar gunung bermigrasi.
  • 56. Hasil Letusan Gunung Berapi – Gas Vulkanik Gas yang dikeluarkan gunung berapi pada saat meletus. Gas tersebut antara lain Karbonmonoksida (CO), Karbondioksida (CO2), Hidrogen Sulfide (H2S), Sulfurdioksida (S02), dan Nitrogen (NO2) yang dapat membahayahan manusia. – Lava dan aliran pasir serta batu panas Lava adalah cairan magma dengan suhu tinggi yang mengalir dari dalam Bumi ke permukaan melalui kawah. Lava encer akan mengalir mengikuti aliran sungai sedangkan lava kental akan membeku dekat dengan sumbernya. Lava yang membeku akan membentuk bermacam-macam batuan.
  • 57. • Lahar Lahar adalah lava yang telah bercampur dengan batuan, air, dan material lainnya.• Abu Letusan Yakni material yang sangat halus yang disemburkan ke udara saat terjadi letusan.• Awan Panas Yakni hasil letusan yang mengalir bergulung seperti awan. Di dalam gulungan ini terdapat batuan pijar yang panas dan material vulkanik padat dengan suhu lebih besar dari 600 °C. Awan panas dapat mengakibatkan luka bakar pada tubuh yang terbuka dan juga dapat menyebabkan sesak napas.
  • 58. • Kebakaran Liar Adalah sebuah kebakaran yang terjadi di alam liar, tetapi dapat juga memusnahkan rumah- rumah atau sumber daya pertanian. Musim kemarau adalah penyebab utama kebakaran hutan.
  • 59. Penyebab Kebakaran liar:• Sambaran petir pada hutan yang kering karena musim kemarau yang panjang.• Kecerobohan manusia antara lain membuang puntung rokok secara sembarangan dan lupa mematikan api di perkemahan.• Aktivitas vulkanis seperti terkena aliran lahar atau awan panas dari letusan gunung berapi.
  • 60. • Tindakan yang disengaja seperti untuk membersihkan lahan pertanian atau membuka lahan pertanian baru dan tindakan vandalisme.• Kebakaran di bawah tanah/ground fire pada daerah tanah gambut yang dapat menyulut kebakaran di atas tanah pada saat musim kemarau.
  • 61. Dampak kebakaran liar:• Menyebarkan emisi gas karbon dioksida ke atmosfer• Terbunuhnya satwa liar dan musnahnya tanaman baik karena kebakaran, terjebak asap atau rusaknya habitat.• Menyebabkan banjir selama beberapa minggu di saat musim hujan dan kekeringan di saat musim kemarau.• Kekeringan menghambatnya jalur pengangkutan lewat sungai dan menyebabkan kelaparan di daerah-daerah terpencil.• Kekeringan juga akan mengurangi volume air waduk saat musim kemarau, yang mengakibatkan terhentinya pembangkit listrik (PLTA).
  • 62. Bencana Alam Di Air
  • 63. Bencana alam di air 1. Banjir peristiwa terbenamnya daratan oleh air. Pada umumnya disebabkan oleh air sungai yang meluap ke lingkungan sekitarnya sebagai akibat curah hujan yang tinggi. Ciri-Ciri • Biasanya terjadi saat hujan deras sepanjang hari. • Air menggenangi tempat-tempat tertentu dengan ketinggian tertentu. • Mengakibatkan hanyutnya rumah- rumah, tanaman, hewan, dan manusia.
  • 64. • Mengikis permukaan tanah sehingga terjadi endapan tanah di tempat-tempat yang rendah.• Banjir dapat menyebabkan korban jiwa, luka berat, luka ringan, atau hilangnya orang.• Menyebabkan kerugian yg besar baik secara moril maupun materiil.
  • 65. Jenis-jenis banjir:• Berdasarkan sumber air yang menjadi penampung di bumi, jenis banjir dibedakan menjadi tiga:• Banjir Sungai : karena air sungai meluap• Banjir Danau : karena air danau meluap atau bendungannya jebol• Banjir Laut Pasang : akibat adanya badai dan gempa bumi
  • 66. Penyebab Terjadinya Banjir:• Penebangan hutan secara liar tanpa disertai reboisasi• Pendangkalan sungai• Pembuangan sampah yang sembarangan, baik ke aliran sungai maupun gotong royong• Pembuatan saluran air yg tidak memenuhi syarat
  • 67. Dampak dari Banjir• Rusaknya areal pemukiman penduduk• Sulitnya mendapatkan air bersih• Rusaknya sarana dan prasarana penduduk• Rusaknya areal pertanian• Timbulnya penyakit-penyakit• Menghambat transportasi darat
  • 68. Tsunami
  • 69. 2. TsunamiPenyebab terjadinya Tsunami• Tsunami dapat terjadi jika terjadi gangguan yang menyebabkan perpindahan sejumlah besar air, seperti letusan gunung api, gempa bumi, longsor maupun meteor yang jatuh ke bumi
  • 70. Bencana Alam terkait Cuaca • Badai Salju Terjadi saat udara yang hangat dan basah bertemu dengan udara yang dingin. • Hujan Es Adalah presipitasi yang terdiri dari bola- bola es. Salah satu proses pembentukannya adalah melalui kondensasi uap air lewat dingin di atmosfer pada lapisan di atas freezing level. Proses lain yang dapat menyebabkan hujan adalah riming, dimana uap air lewat dingin tertarik ke permukaan benih-benih es. Karena terjadi pengembunan yang mendadak maka terjadilah es dengan ukuran yang besar.
  • 71. • Siklon Tropis adalah sebuah jenis sistem tekanan udara rendah yang terbentuk secara umum di daerah tropis. Siklon tropis merupakan bagian penting dari sistem sirkulasi atmosfer, yang memindahkan panas dari daerah khatulistiwa menuju garis lintang yang lebih tinggi.• Tornado Adalah kolom udara yang berputar kencang yang membentuk hubungan antara awan cumulonimbus, atau dalam kejadian langka, dari dasar awan cumulus dengan permukaan tanah
  • 72. • Kemarau Musim kemarau adalah musim di daerah tropis yang dipengaruhi oleh sistem muson. Untuk dapat disebut musim kemarau, curah hujan per bulan harus di bawah 60 mm per bulan (atau 20 mm per dasarian) selama tiga dasarian berturut-turut.• Gelombang Panas Adalah periode lanjutan dari cuaca yang sangat panas, yang diikuti oleh kelembaban tinggi. Beberapa gelombang panas telah menyebabkan kegagalan panen yang merugikan, ribuan kematian karena hipertermia, dan mati listrik tersebar karena penggunaan pendingin udara yang terlalu meningkat.
  • 73. Bencana alam terkait kesehatan • Wabah Adalah tersebarnya penyakit pada daerah yang luas dan pada banyak orang, maupun untuk menyebut penyakit yang menyebar tersebut. • Kelaparan Menyebabkan kekurangan gizi yang dialami sekelompok orang dalam jumlah besar untuk jangka waktu yang relatif lama, biasanya karena kemiskinan, konflik politik, maupun kekeri ngan cuaca.


0 komentar

Posting Komentar

Pembaca Yang Cerdas Selalu Memberikan Jejak Komentar Tentang Artikel Komputer Ini, Bersaudara Lebih Indah Dari Pada Bermusuhan, Dengan Anda Memfollow & Like Di blog Ini Kita Semua Bersaudara & Jangan Lupa saling Membantu. Thank YOU...