Nama Program Studi
|
:
|
Hubungan Internasional (S-1)
|
Rumpun Ilmu
|
:
|
Ilmu Sosial atau Ilmu Politik
|
Konsentrasi/Kekhususan/Peminatan
|
:
|
¤ Hubungan Internasional
|
Gelar/Sebutan Lulusan
|
:
|
Sarjana Hubungan Internasional atau Sarjana Ilmu
Politik atau Sarjana Sosial
|
Singkatan Gelar sesuai EYD
|
:
|
S.Hub.Int. atau S.I.P. atau S.Sos.
|
Singkatan Gelar yang populer (digunakan
masyarakat/umum)
|
:
|
S.HubInt. atau S.IP. atau SSos.
|
PTS Penyelenggara (silakan klik)
|
:
|
|
Beban Studi dan Masa Studi
|
:
|
|
Lulusan SMA/SMU, SMK,
sederajat melanjutkan ke
S1 Hubungan Internasional
|
Beban Studi = 144 - 152 sks
|
Masa Studi =
8 semester
|
Lulusan D3, Politeknik,
sederajat melanjutkan ke
S1 Hubungan Internasional
|
Beban Studi = 40 - 46 sks
(bila tidak sebidang ilmu ditambah 2 - 21 sks, tergantung program
studinya)
|
Masa Studi =
3 semester
|
Lulusan D2, S1, D1, pindahan
melanjutkan ke
S1 Hubungan Internasional
|
Beban Studi = dihitung dari
sisa sks
|
Masa Studi =
Dihitung sisa sks
|
|
Kurikulum/Mata Kuliah
|
:
|
Lihat di bawah ini
|
Prospektus (Tujuan, Kompetensi, Prospek Kerja/Karir
Lulusan)
|
:
|
Lihat di bawah ini
|
Gelar/sebutan tersebut di atas adalah gelar yang sering digunakan (belum
tentu digunakan PTS terkait).
Mengenai gelar (untuk S1, S2, S3) atau sebutan (untuk diploma) yang
digunakan oleh perguruan tinggi di Indonesia saat ini sudah tidak baku
(tidak standard) lagi, walaupun pemerintah telah membuat peraturannya,
namun sebagian besar perguruan tinggi hanya mematuhi sebagian dari
peraturan tersebut. Hal ini tidak dapat disalahkan, karena perkembangan
rumpun ilmu yang sangat pesat dan memunculkan cabang-cabang ilmu baru yang
merupakan integrasi dari beberapa rumpun ilmu, sehingga menyulitkan
perguruan tinggi untuk mengelompokkan cabang tersebut terhadap rumpun ilmu
yang dibuat pemerintah.
Demikian pula dengan cara membuat singkatan gelar/sebutan tersebut,
masyarakat cenderung membuat singkatan sendiri yang justru lebih populer
dibandingkan aturan EYD Bahasa Indonesia.
Di bawah ini diberikan kurikulum/mata kuliah dan prospektus (kompetensi alumnus,
prospek kerja/karir lulusan, dsb). Untuk mata kuliah program studi Hubungan
Internasional (S-1) yang disampaikan disini adalah irisan (dan sebagian
gabungan) dari kurikulum beberapa perguruan tinggi, sehingga dimungkinkan
beberapa mata kuliah pilihan tidak ada di perguruan terkait, atau nama mata
kuliahnya sedikit berbeda.
Prospektus S1 Hubungan Internasional
|
Kompetensi
Lulusan S1 Hubungan Internasional
Lulusan Program Studi Hubungan Internasional dibekali
dengan pengetahuan, etika profesi, ketrampilan, kemampuan sebagai
"global strategist", yaitu kemampuan peranan global sebagai
Analis Global yang berorientasi pada pengembangan konsep-konsep dasar dan
kerangka analisis umum yang diperlukan untuk memaknai dan menjelaskan
fenomena keseharian Hubungan Internasional; kemampuan sebagai Ahli
Negosiasi Global yaitu kemampuan bernegosiasi untuk mengambil keuntungan
dari perubahan-perubahan global; kemampuan sebagai Manajer Global yaitu
kemampuan mengambil dan mengelola keputusan secara tepat di tengah
tantangan perubahan global; kemampuan sebagai Ahli Komunikasi Global yaitu
kemampuan mengembangkan hubungan secara tidak terbatas dengan anggota
masyarakat global yang lain; serta kemampuan untuk mengelola berbagai jenis
organisasi secara komprehensif dan kemampuan mengambil keputusan stratejik.
Kompetensi dasar Sarjana Hubungan Internasional adalah memiliki kualitas
dan integritas intelektual; berdaya saing tinggi baik secara akademis
maupun moral; mampu menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan; menyadari
bahwa ilmu pengetahuan selalu maju dan berkembang; mampu menelusuri dan
mendapatkan informasi ilmiah; mengetahui cara dan dapat terus-menerus
belajar; dalam menangani tiap masalah, mampu mengungkap struktur dan inti
persoalan serta menetapkan prioritas tahapan-tahapan penyelesaiannya;
mengetahui dan dapat memanfaatkan kegunaan teknologi informasi; dapat
menerapkan ilmu dan pengetahuan; cakap dan terampil dalam bidang Hubungan
Internasional; dapat menyelesaikan masalah secara logika, memanfaatkan data/informasi
yang tersedia; dapat menggunakan konsep-konsep untuk menerangkan hal-hal
yang tidak/kurang jelas; mampu mandiri dalam kerja dan upaya; mampu aktif
berperan-serta dalam kelompok kerja; mampu berkomunikasi dengan para pakar
dalam bidang keahlian lain dan memanfaatkan bantuan mereka; mampu
memanfaatkan secara efektif sumber-sumber daya yang ada; mampu memulai
rintisan pembentukan unit wirausaha di bidang Hubungan Internasional, mampu
mengikuti perkembangan baru di bidang Hubungan Internasional, melaksanakan
penelitian, atau mengikuti program studi di tingkat lebih lanjut.
Lulusan Hubungan Internasional memiliki kompetensi intelektual, manajerial
dan behavior untuk masalah-masalah publik; memiliki kompetensi komunikasi,
negosiasi dan tata-kelola kebijakan yang tidak hanya berdimensi
internasional, tetapi lebih luas lagi, yaitu berdimensi strategis dan
global; tidak hanya memiliki kompetensi mengelaborasi kedalaman wawasan dan
penguasaan persoalan internasional tetapi juga kemampuan mengeksplorasi keahlian
analisis, komunikasi, negosiasi dan tata-kelola kebijakan umum terkait
persoalan global dan strategis.
Profesi
dan Karir Lulusan S1 Hubungan Internasional
Sarjana
Hubungan Internasional dapat bekerja dan berkarir di semua lembaga
pemerintah dan non pemerintah (swasta) terutama pada bidang-bidang yang
membutuhkan kemampuan analisis, artikulasi, negoisasi dan tata kelola
lanjut dalam persoalan politik dan keamanan internasional, dalam persoalan
ekonomi dan politik dan internasional, dalam organisasi dan bisnis
internasional, serta dalam persoalan globalisasi dan strategi; antara lain
di Departemen Pertahanan, Departemen Luar Negeri, Departemen Dalam Negeri,
Kepolisian, Organisasi Internasional, LSWM Perdamaian, Analis Risiko,
Lembaga Riset Strategis, Departemen Keuangan, Departemen Perdagangan,
BAPPENAS, Bursa Efek dan Pasar Modal, Perbankan Internasional, Kamar Dagang
dan Industri, Departemen Komunikasi dan Informasi, Dinas Usaha Kecil dan
Menengah, Perusahaan Multinasional, Partai Politik, Media, dsb.
Menjadi dosen/pengajar bidang Hubungan Internasional di PTN/PTS atau
pusat-pusat pendidikan dan pelatihan (pusdiklat).
Dapat bekerja pada perusahaan-perusahaan yang membutuhkan kemampuan
analisis, artikulasi, negoisasi dan tata kelola lanjut dalam persoalan
politik dan keamanan internasional.
Berwiraswasta (Entreprenuer) menjadi konsultan hubungan internasional atau
konsultan politik yang handal, dsb.
Mata Kuliah S1
Hubungan Internasional
|
* = Mata Kuliah Pilihan
Mata Kuliah
|
SKS
|
Analisis Politik Luar Negeri
|
2
|
Aplikasi Komputer dan Internet
|
2
|
Asas-asas Manajemen
|
3
|
Bahasa Asing (Arab)
|
2
|
Bahasa Asing (Jepang)
|
2
|
Bahasa Indonesia
|
2
|
Bahasa Inggris I
|
2
|
Bahasa Inggris II
|
2
|
Bahasa Inggris III *
|
2
|
Bahasa Inggris IV *
|
2
|
Bisnis Internasional I
|
2
|
Bisnis Internasional II
|
2
|
Cybercrime & Terorism
|
2
|
Dasar-dasar Logika/Filsafat Ilmu
|
3
|
Dinamika Sosial Politik Global
|
2
|
Dinamika Sosial Politik Lokal
|
2
|
Diplomasi HI di Timur Tengah
|
3
|
Ekonomi Politik Internasional
|
3
|
Geostrategi & Geopolitik RI
|
2
|
Hubungan Internasional Kawasan
|
2
|
Hukum Internasional
|
3
|
Hukum Internasional II
|
3
|
Ilmu Alamiah Dasar
|
2
|
Ilmu Budaya Dasar
|
2
|
Kebudayaan Sunda
|
2
|
Kepemimpinan
|
3
|
Kewirausahaan
|
2
|
Komunikasi Internasional
|
3
|
Komunikasi Politik
|
3
|
Metode Penelitian Hub. Internasional
|
2
|
Metode Penelitian Sosial
|
3
|
Military Science
|
3
|
|
|
Mata Kuliah
|
SKS
|
Organisasi Administrasi Internasional
|
3
|
Pemikiran Kekuatan Politik Ind.
|
2
|
Pendidikan Agama
|
2
|
Pendidikan Kewarganegaraan
|
2
|
Pendidikan Pancasila
|
2
|
Pengantar Antropologi
|
2
|
Pengantar Ilmu Ekonomi
|
3
|
Pengantar Ilmu Hub. Internasional
|
2
|
Pengantar Ilmu Hub. Internasional II
|
2
|
Pengantar Ilmu Hukum
|
3
|
Pengantar Ilmu Politik
|
3
|
Pengantar Sosiologi
|
2
|
Pengantar Statistik Sosial
|
3
|
Penulisan Karya Ilmiah
|
2
|
Polemology
|
2
|
Politik Internasional
|
3
|
Politik Luar Negeri RI
|
2
|
Praktikum
|
3
|
Retorika
|
2
|
Sejarah dan Budaya Diplomasi Islam
|
2
|
Sejarah Diplomasi HI di Asia Pasifik
|
2
|
Sejarah Diplomasi Internasional AS-Eropa
|
2
|
Sistem Ekonomi Indonesia
|
3
|
Sistem Hukum Indonesia
|
2
|
Sistem Politik Indonesia
|
3
|
Sistem Sosial Budaya Indonesia
|
2
|
Skripsi
|
6
|
Sosiologi Politik
|
2
|
Studi Kawasan Asia Pasifik
|
2
|
Teori Hubungan Internasional
|
3
|
Teori Perbandingan Politik
|
3
|
Usulan Penelitian
|
1
|
|
|
|
|
|
0 komentar
Posting Komentar
Pembaca Yang Cerdas Selalu Memberikan Jejak Komentar Tentang Artikel Komputer Ini, Bersaudara Lebih Indah Dari Pada Bermusuhan, Dengan Anda Memfollow & Like Di blog Ini Kita Semua Bersaudara & Jangan Lupa saling Membantu. Thank YOU...